0
New York : Donald Trump menuduh Hillary Clinton dan Presiden Amerika Serikat Barack Obama bertanggung jawab atas kemunculan kelompok militan Islamic State (ISIS).

Kandidat calon presiden AS itu mengatakan seharusnya pemerintahan Obama menyita aset minyak yang dikendalikan ISIS, bukannya membiarkan kelompok teror tersebut terus mendapatkan banyak keuntungan.


"Saya sudah memprediksi banyak hal. Saya telah mengatakan 'Dapatkan minyaknya, ambil minyaknya, simpan minyaknya.' Saya sudah mengatakan itu selama tiga tahun," kata Trump saat berpidato di Biloxi, Mississippi.

"Mereka telah menciptakan ISIS. Hillary Clinton dan Obama telah menciptakan ISIS," lanjut dia, seperti dikutip The Guardian, Minggu (3/1/2016).

Trump juga menyinggung eksekusi mati ulama Syiah Nimr al-Nimr oleh Arab Saudi. Ia menuding Iran ingin mengambil alih minyak dari Saudi.

"Di Teheran, mereka membakar kedutaan Saudi, Anda lihat itu?" kata Trump saat membuka pidatonya.

"Sekarang, apa Iran ingin mengambil alih arab Saudi? Mereka selalu ingin memiliki, mereka ingin minyak," lanjutnya lagi.

Dalam kampanye terbaru di Biloxi, Mississippi, Trump tidak mengomentari video propaganda grup ekstremis al-Shabaab yang dirilis pada 1 Januari. Video itu menampilkan cuplikan Trump yang menyerukan agar umat Muslim dilarang masuk AS.

Namun dapat wawancara dengan saluran televisi CBS pada Sabtu, Trump mempertahankan opininya. "Saya harus mengatakan apa yang harus saya katakan," ungkap Trump.

Bukan hanya individu dan kelompok, Trump juga kerap menyerang media dalam berbagai kampanyenya. Ia pernah mengecam beberapa media dan mengatakan awak pers "sangat tidak adil."

Posting Komentar

Silahkan berkomentar dengan baik & sopan

[NEWS][combine][animated][100]

[SHARING2INFORMATIONS][horizontal][animated][50]

[MARI BERBAGI ILMU & PENGETAHUAN][RECENT][animated][100]

 
Top
//